Manusia dan Kebudayaan

       Kebudayaan berasal dari kata kultur yang dalam kata Latin adalah cultura (kata kerjanya, colo,colore) dan artinya memelihara atau mengerjakan, mengolah. Kebudayaan culture, dalam kata Sanskerta adalah budaya, dalam bentuk jamak dari buddhi yang berarti budi atau akal. Dengan demikian, kebudayaan dapat diartikan hal-hal yang bersangkutan dengan akal, atau daya dari budi. Manusia sebagai makhluk yang berbudi dan berakal tanpa dipungkiri berhubungan dengan budaya baik itu budaya lokal maupun luar, manusia pasti berpatokan pada suatu budaya dalam hidupnya.

       Bila kita membahas tentang budaya maka kita tahu bahwa Indonesia memiliki banyak sekali kebudayaan. Hal ini mungkin saja karena Indonesia terdiri dari berbagai macam pulau dengan latar belakang budaya dan sejarah yang berbeda maka dimasing-masing pulau tersebut berkembang budaya-budaya yang berbeda satu sama lainnya. Sayangnya belakangan ini para generasi muda hampir tidak pernah memperhatikan budaya bangsa sendiri. Mereka lebih menyukai budaya-budaya luar yang kebanyakan berdampak buruk. Hal ini karena kebanyakan budaya yang masuk adalah budaya barat yang bertolak belakang dengan Indonesia yang memiliki budaya timur. Hal ini sangat disayangkan karena disaat para generasi muda yang menyukai dan mengidolakan budaya barat, para turis-turis asing sangat menyukai budaya Indonesia bahkan mereka berusaha mempelajari budaya Indonesia.

       Dampak negatif dari kurangnya minat dari generasi muda untuk melestarikan budaya ini salah satunya adalah diklaimnya budaya Indonesia oleh negara tetangga. Bukan hanya 1 atau 2 melainkan lebih. Jika saja generasi muda dengan bangga dan senang hati melestarikan budaya negeri sendiri maka negara-negara luar akan sangat mengapresiasi budaya Indonesia. Karena budaya Indonesia terlalu mahal untuk dimiliki oleh negara lain.